Dzikir Pagi dan Petang untuk Memperlancar Rezeki Suami

Dzikir-Pagi-dan-Petang-untuk-Memperlancar-Rezeki-Suami

Saudaraku seiman, mari kita bicarakan tentang kekuatan yang luar biasa dari Dzikir Pagi dan Petang untuk Memperlancar Rezeki Suami. Setiap kita pasti mendambakan kehidupan yang berkah, rezeki yang lapang, dan keluarga yang harmonis. Istri adalah tiang utama dalam rumah tangga, yang tidak hanya mengurus urusan dunia, tetapi juga memiliki peran krusial dalam urusan akhirat suaminya. Salah satu jalan termudah dan penuh pahala untuk mendukung suami adalah melalui doa dan dzikir yang tulus. Bukan hanya sekadar harapan, amalan ini adalah kunci yang diajarkan oleh Rasulullah ﷺ sendiri. Kehidupan rumah tangga yang diberkahi tidak hanya ditentukan oleh usaha fisik suami semata, melainkan juga oleh ketulusan doa dan ketaatan istri. Maka, jangan remehkan kekuatan amalan sunnah ini. Mari kita pelajari bersama bagaimana Dzikir Pagi dan Petang untuk Memperlancar Rezeki Suami bisa menjadi wasilah pembuka pintu-pintu rezeki dari arah yang tidak disangka.

Lihat Juga: doa agar suami rezekinya lancar dan berkah



Pengantar: Mengapa Dzikir Pagi dan Petang Penting?

Sebagai seorang istri, peran kita begitu sentral. Kita adalah madrasah pertama bagi anak-anak, sekaligus penopang spiritual bagi suami. Ketika suami pergi bekerja untuk mencari nafkah, kita tidak bisa hanya berdiam diri menunggu. Ada peran yang lebih besar yang bisa kita ambil, yaitu peran spiritual. Dengan memohon pertolongan Allah *subhanahu wa ta'ala* melalui doa dan dzikir, kita sejatinya sedang menggerakkan kekuatan langit untuk memberkahi ikhtiar suami di bumi. Amalan doa melancarkan rezeki, terutama yang diajarkan oleh Rasulullah ﷺ, adalah benteng spiritual terbaik yang bisa kita bangun. Inilah mengapa amalan dzikir pagi dan petang syar’i memiliki urgensi yang sangat tinggi bagi setiap keluarga muslim.

Memahami Dzikir Pagi dan Petang dalam Syariat Islam

Apa Itu Dzikir Pagi dan Petang?

Secara bahasa, dzikir artinya mengingat. Dzikir pagi dan petang adalah amalan mengingat Allah yang kita lakukan pada dua waktu krusial dalam sehari. Ini bukan sekadar ucapan lisan, melainkan sebuah kegiatan hati, pikiran, dan lisan yang dilakukan dengan penuh kesadaran dan ketulusan. Amalan ini terdiri dari rangkaian bacaan dzikir rezeki, tasbih, tahmid, tahlil, takbir, istighfar, dan doa-doa yang bersumber dari Al-Qur'an dan hadits Nabi Muhammad ﷺ. Amalan ini adalah sunnah yang sangat ditekankan, yang berfungsi sebagai benteng perlindungan diri, pembuka pintu kebaikan, dan pemberi ketenangan jiwa.

Dalil dan Keutamaan Dzikir Pagi dan Petang

Tidak ada satu pun amalan dalam Islam yang tidak memiliki landasan yang kuat. Dzikir pagi dan petang, yang sering disebut juga sebagai dzikir *ma'tsur* (yang bersumber dari Nabi ﷺ), memiliki dasar yang kokoh dalam syariat.

Ayat Al-Qur'an tentang Dzikir

Allah *subhanahu wa ta'ala* berfirman dalam Al-Qur'an, surat Al-Ahzab ayat 41-42:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اذْكُرُوا اللَّهَ ذِكْرًا كَثِيرًا وَسَبِّحُوهُ بُكْرَةً وَأَصِيلًا

“Wahai orang-orang yang beriman! Ingatlah kepada Allah, dengan mengingat (nama-Nya) sebanyak-banyaknya, dan bertasbihlah kepada-Nya pada waktu pagi dan petang.”

(QS. Al-Ahzab: 41-42)

Ayat ini secara eksplisit memerintahkan kita untuk berdzikir sebanyak-banyaknya, dan secara spesifik menyebut waktu pagi (*bukrah*) dan petang (*ashila*) sebagai waktu-waktu yang istimewa untuk bertasbih (mengingat Allah).

Hadits-hadits Shahih tentang Dzikir

Rasulullah ﷺ juga sangat menekankan pentingnya amalan ini. Beliau bersabda:

“Barangsiapa yang mengucapkan dzikir ini ketika pagi hari, dan ketika sore hari, maka tidak ada sesuatu pun yang dapat membahayakannya.”

(HR. Tirmidzi, Ibnu Majah, Ahmad)

Hadits lain yang sangat terkenal mengenai keutamaan amalan pagi rezeki lancar adalah sabda Nabi ﷺ:

“Barangsiapa yang mengucapkan subhanallahi wa bihamdihi seratus kali, maka akan diampuni dosa-dosanya, sekalipun sebanyak buih di lautan.”

(HR. Bukhari dan Muslim)

Hadits-hadits ini menunjukkan bahwa dzikir pagi dan petang bukan hanya sekadar amalan ringan, melainkan amalan yang memiliki dampak luar biasa, mulai dari perlindungan dari keburukan, pengampunan dosa, hingga pembuka keberkahan dalam hidup.

Baca Juga: doa mustajab agar suami dimudahkan segala urusan rezekinya

Bacaan Dzikir Pagi dan Petang Lengkap (Sesuai Sunnah)

Berikut adalah rangkaian bacaan dzikir harian yang sesuai dengan sunnah, lengkap dengan lafal Arab, latin, dan terjemahnya. Amalkanlah dzikir ini dengan hati yang hadir dan penuh keyakinan, insya Allah keberkahan akan menyertai langkah suami Anda.

A. Bacaan Dzikir Pagi

Dzikir ini dibaca setelah shalat Subuh hingga terbit matahari. Sebagian dzikir ada yang diulang 3 kali, sebagian 1 kali. Perhatikan petunjuk di setiap dzikir.

1. Membaca Ayat Kursi

Dibaca 1x. Keutamaannya: barangsiapa yang membacanya, maka Allah akan selalu menjaganya dari setan sampai petang hari.

اللَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ ۗ مَنْ ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِنْ عِلْمِهِ إِلَّا بِمَا شَاءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ ۖ وَلَا يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ

Allahu laa ilaaha illaa huwal hayyul qayyuum, laa ta’khudzuhuu sinatuw wa laa naum. Lahuu maa fis samaawaati wa maa fil ardh. Man dzal ladzii yasyfa’u ‘indahuu illaa bi idznih. Ya’lamu maa baina aidiihim wa maa khalfahum, wa laa yuhithuuna bi syai-im min ‘ilmihii illaa bi maa syaa’. Wasi’a kursiyyuhus samaawaati wal ardh, wa laa ya-uuduhuu hifzhuhumaa. Wa huwal ‘aliyyul ‘azhiim.

Artinya: Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.

2. Membaca Surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas

Masing-masing dibaca 3x.

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ. قُلْ هُوَ اللهُ أَحَدٌ. اللهُ الصَّمَدُ. لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ. وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ

Qul huwallahu ahad. Allahush shamad. Lam yalid wa lam yuulad. Wa lam yakullahu kufuwan ahad.

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ. قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ. مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ. وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ. وَمِنْ شَرِّ النَّفَّاثَاتِ فِي الْعُقَدِ. وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ

Qul a’uudzu birabbil falaq. Min syarri maa khalaq. Wa min syarri ghaasiqin idzaa waqab. Wa min syarrin naffaatsaati fil ‘uqad. Wa min syarri haasidin idzaa hasad.

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ. قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ. مَلِكِ النَّاسِ. إِلٰهِ النَّاسِ. مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ. الَّذِي يُوَسْوِسُ فِي صُدُورِ النَّاسِ. مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ

Qul a’uudzu birabbin naas. Malikin naas. Ilaahin naas. Min syarril waswaasil khannaas. Alladzii yuwaswisu fii shuduurin naas. Minal jinnati wan naas.

3. Sayyidul Istighfar

Dibaca 1x. Ini adalah istighfar paling utama. Barangsiapa membacanya pada pagi hari dalam keadaan yakin, lalu meninggal sebelum sore hari, maka dia termasuk ahli surga.

اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ أَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَأَبُوءُ بِذَنْبِي فَاغْفِرْ لِي فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ

Allahumma anta rabbii laa ilaaha illaa anta, khalaqtanii wa anaa ‘abduka, wa anaa ‘alaa ‘ahdika wa wa’dika mastatha’tu, a’uudzu bika min syarri maa shana’tu, abuu-u laka bini’matika ‘alayya wa abuu-u bi dzanbii, faghfirlii fainnahuu laa yaghfirudz dzunuuba illaa anta.

Artinya: Ya Allah, Engkau adalah Rabbku, tidak ada Tuhan selain Engkau. Engkau-lah yang menciptakan aku dan aku adalah hamba-Mu. Aku akan setia pada janji-Mu semampuku. Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan yang kuperbuat. Aku mengakui nikmat-Mu kepadaku dan aku mengakui dosaku, oleh karena itu ampunilah aku. Sesungguhnya tiada yang mengampuni dosa kecuali Engkau.

4. Doa Mohon Perlindungan dan Kebaikan

Dibaca 1x. Ini adalah doa Nabi untuk rezeki dan keberkahan.

اللَّهُمَّ بِكَ أَصْبَحْنَا وَبِكَ أَمْسَيْنَا وَبِكَ نَحْيَا وَبِكَ نَمُوتُ وَإِلَيْكَ النُّشُورُ

Allahumma bika asbahnaa, wa bika amsainaa, wa bika nahyaa, wa bika namuutu, wa ilaikan nusyuur.

Artinya: Ya Allah, dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami memasuki waktu pagi, dan dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami memasuki waktu sore. Dengan rahmat-Mu kami hidup, dan dengan kehendak-Mu kami mati. Dan kepada-Mu kebangkitan (pada hari kiamat).

Dan dzikir-dzikir pagi lainnya, seperti:

  • Membaca Subhanallahi wa bihamdihi 100x.
  • Membaca Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa 'ala kulli syai'in qadir 10x.

B. Bacaan Dzikir Petang

Dzikir ini dibaca setelah shalat Ashar hingga terbenam matahari. Sebagian dzikir ada yang diulang 3 kali, sebagian 1 kali. Perhatikan petunjuk di setiap dzikir. Mayoritas bacaannya sama dengan dzikir pagi, hanya ada sedikit perbedaan pada beberapa lafal.

1. Membaca Ayat Kursi

Dibaca 1x.

2. Membaca Surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas

Masing-masing dibaca 3x.

3. Doa Memohon Perlindungan dan Kebaikan

Dibaca 1x.

اللَّهُمَّ بِكَ أَمْسَيْنَا وَبِكَ أَصْبَحْنَا وَبِكَ نَحْيَا وَبِكَ نَمُوتُ وَإِلَيْكَ الْمَصِيْرُ

Allahumma bika amsainaa, wa bika asbahnaa, wa bika nahyaa, wa bika namuutu, wa ilaikal mashiir.

Artinya: Ya Allah, dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami memasuki waktu sore, dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami memasuki waktu pagi. Dengan rahmat-Mu kami hidup, dengan kehendak-Mu kami mati. Dan kepada-Mu tempat kembali.

Dan dzikir-dzikir petang lainnya, seperti:

  • Membaca Subhanallahi wa bihamdihi 100x.
  • Membaca Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa 'ala kulli syai'in qadir 10x.

Waktu dan Tata Cara Mengamalkan Dzikir

Waktu Terbaik untuk Dzikir

Waktu utama untuk mengamalkan dzikir pagi adalah sejak shalat Subuh hingga matahari terbit. Sedangkan untuk dzikir petang, waktu utamanya adalah sejak shalat Ashar hingga matahari terbenam. Para ulama memberikan kelonggaran bahwa dzikir pagi bisa diamalkan hingga sebelum tergelincir matahari (waktu Zuhur), dan dzikir petang bisa diamalkan hingga tengah malam. Namun, mengamalkannya pada waktu utama memiliki keutamaan yang lebih besar.

Tata Cara yang Dianjurkan

  1. Niat yang Tulus: Luruskan niat hanya karena Allah, bukan sekadar menggugurkan kewajiban. Niatkan juga sebagai bentuk ikhtiar spiritual untuk melancarkan rezeki suami.
  2. Keadaan Suci: Dianjurkan berdzikir dalam keadaan suci dari hadats, meskipun tidak wajib. Berwudhu akan menambah kekhusyukan.
  3. Duduk yang Tenang: Duduklah di tempat yang tenang, seperti setelah shalat di atas sajadah, agar fokus dan khusyuk.
  4. Khusyuk dan Paham Makna: Baca setiap dzikir dengan khusyuk. Pahami maknanya, resapi, dan rasakan betapa besar keagungan Allah yang sedang kita puji. Ini adalah kunci agar dzikir tidak hanya menjadi ucapan kosong.
  5. Tidak Terburu-buru: Bacalah dengan tenang, tidak tergesa-gesa, dan penuhi setiap bacaan dengan penghayatan.

Manfaat dan Hikmah Dzikir Pagi Petang untuk Rezeki Suami

Amalan ini tidak hanya mendatangkan ketenangan bagi istri, tetapi juga memiliki dampak langsung dan tidak langsung terhadap rezeki suami. Ini adalah salah satu doa dan dzikir pembuka rezeki yang paling powerful.

  • Mendatangkan Keberkahan dalam Rezeki: Bukan hanya soal jumlah, tetapi juga keberkahan. Rezeki yang berkah membuat keluarga merasa cukup, tenang, dan terhindar dari pemborosan atau kesengsaraan.
  • Membuka Pintu-Pintu Rezeki yang Tidak Terduga: Ketika istri berdzikir, ia meminta kepada Dzat Yang Maha Kaya, yang rezekinya tak terbatas. Allah bisa membuka pintu rezeki dari jalan yang tidak pernah suami duga. Mungkin proyek yang datang tiba-tiba, atau penjualan yang laris manis.
  • Perlindungan dari Musibah dan Gangguan: Dzikir pagi dan petang adalah benteng dari gangguan jin, sihir, dan fitnah. Ketika suami terlindungi dari hal-hal negatif, ia bisa fokus dalam bekerja dan usahanya pun akan lebih lancar.
  • Melapangkan Hati dan Membangun Rasa Syukur: Dzikir membuat hati istri tenang. Hati yang tenang akan memancarkan energi positif kepada suami, sehingga suami pun merasa damai dan semangat dalam berikhtiar. Rasa syukur yang terjalin dalam dzikir akan mengundang lebih banyak nikmat dari Allah.
  • Menguatkan Iman dan Ketaatan: Amalan dzikir adalah wujud ketaatan. Semakin taat seorang istri, semakin Allah sayang kepadanya. Doa istri yang taat lebih mudah dikabulkan, termasuk doa untuk rezeki suami.

Jangan pernah remehkan amalan ini, karena di dalamnya terdapat janji-janji Allah yang tidak akan pernah diingkari. Sumber terpercaya seperti NU Online juga banyak membahas tentang keutamaan amalan ini.

Kisah Inspiratif: Pengalaman Nyata Mengamalkan Dzikir

Ibu Siti, seorang istri dari pedagang kelontong di sebuah desa, berbagi kisahnya. Suaminya, Pak Rahmat, mengalami penurunan omset yang drastis. Hutang mulai menumpuk dan kecemasan melingkupi keluarga mereka. Ibu Siti mencoba berbagai cara, hingga suatu hari ia menghadiri majelis taklim dan mendengarkan ceramah tentang keutamaan dzikir pagi dan petang. Dengan niat tulus, ia mulai mengamalkan dzikir tersebut setiap pagi dan sore, khusus untuk memohon kelancaran rezeki bagi suaminya. Tidak hanya itu, ia juga memperbanyak shalat Dhuha sebagai ikhtiar spiritual. Awalnya tidak ada perubahan signifikan, namun Ibu Siti tetap istiqomah. Ia yakin, janji Allah itu pasti. Setelah beberapa bulan, tiba-tiba seorang pelanggan dari kota besar datang ke warung Pak Rahmat dan menawarkan kerjasama untuk menjadi pemasok utama. Kerjasama itu membawa berkah yang luar biasa. Warung Pak Rahmat berkembang pesat, dan hutang pun lunas. Ibu Siti meyakini, ini adalah buah dari kesabaran dan doa untuk suami yang ia panjatkan melalui dzikir setiap pagi dan petang.

Tips Jitu agar Istiqomah dan Terhindar dari Kesalahan

Tips Agar Istiqomah

  • Buat Jadwal Khusus: Jadikan dzikir pagi dan petang sebagai rutinitas yang tidak bisa ditawar. Jadikan prioritas utama, bahkan sebelum melakukan pekerjaan rumah tangga.
  • Mulai dari yang Paling Penting: Jika terasa berat membaca seluruhnya, mulailah dengan dzikir yang paling pendek dan utama, seperti Sayyidul Istighfar dan tiga surat pendek.
  • Cari Teman Seiman: Berbagi pengalaman atau saling mengingatkan dengan teman seiman akan memotivasi kita untuk terus istiqomah.
  • Pahami Makna & Manfaat: Semakin kita memahami makna dan keutamaan dzikir, semakin kuat motivasi kita untuk mengamalkannya.

Kesalahan yang Harus Dihindari

  • Tergesa-gesa: Membaca dzikir dengan cepat dan tanpa penghayatan akan mengurangi nilai amalan tersebut.
  • Tidak Paham Makna: Dzikir tanpa memahami makna sama seperti membaca tanpa jiwa. Pahami setiap kata agar hati ikut berdzikir.
  • Tidak Yakin: Jangan pernah meragukan janji Allah. Yakinlah bahwa setiap amalan kita akan dibalas dengan kebaikan.

Penutup dan Seruan Amal

Saudaraku, kehidupan ini penuh dengan ujian, salah satunya adalah perihal rezeki. Namun, Allah subhanahu wa ta'ala telah memberikan kita kunci-kunci kemudahan, dan salah satunya adalah melalui dzikir pagi dan petang. Amalan ini bukan sekadar rutinitas, melainkan investasi spiritual yang hasilnya akan kita nikmati di dunia dan akhirat. Mari kita bertekad untuk menjadi istri-istri yang tidak hanya setia di sisi suami, tetapi juga menjadi penopang spiritual yang kokoh. Mulailah hari esok dengan dzikir pagi, dan akhiri hari dengan dzikir petang. Semoga Allah subhanahu wa ta'ala menjadikan amalan Dzikir Pagi dan Petang untuk Memperlancar Rezeki Suami ini sebagai wasilah kebaikan bagi kita semua.

LihatTutupKomentar